SOLO, suaramerdeka.com - Pekan pertama pendaftaran
Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2013 di
Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta masih sepi pendaftar.Hingga
Sabtu (18/5) tercatat baru 250-an calon mahasiswa mendaftar. Jumlah
tersebut masih jauh dari target UNS yang akan menjaring 2.160 mahasiswa
melalui jalur SBMPTN.
Ketua SNMPTN 2013 UNS, Sutarno menduga masih
sedikitnya minat calon mahasiswa yang mendaftar melalui SBMPTN
dikarenakan calon mahasiswa masih menunggu pengumuman kelulusan ujian
nasional (Unas) jenjang SMA sederajat dan pengumuman Seleksi Nasional
Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2013. Adapun pengumuman UN
jenjang SMA sederajat akan dilakukan pada 24 Mei mendatang dan
pengumuman SNMPTN pada 28 Mei.
"Hari-hari pertama biasanya sedikit karena menunggu diterima apa tidak SNMPTN-nya," katanya.
Sejumlah
kendala teknis terjadi dalam pendaftaran SBMPTN hari pertama kemarin.
Sutarno mengatakan kendala teknis tersebut di antaranya kesalahan calon
mahasiswa dalam melakukan pembayaran dan lokasi ujian yang tidak
tercetak pada kartu peserta ujian.
Dijelaskan, masalah pembayaran
yang terjadi murni kesalahan calon mahasiswa yang salah membayar pada
bank yang bukan menjadi rekanan pembayaran SBMPTN. Sehingga pin yang
didapat tidak dapat digunakan untuk mendaftar SBMPTN.
Pembayaran
SBMPTN dilakukan melalui bank Mandiri sedangkan pembayaran Ujian Masuk
Bersama Perguruan Tinggi (UMB-PT) dilakukan melalui BNI. “Salah satu
kesalahan misalnya kemarin ada yang membayar biaya pendaftaran (SBMPTN)
di BNI, padahal (jalur) SBMPTN membayarnya di Bank Mandiri."
Selain
kesalahan teknis pembayaran, kendala lain yakni lokasi ujian yang tidak
tercetak pada kartu peserta ujian. Untuk itu, Sutarno segera
berkoordinasi dengan panitia pusat untuk menyelesaikan hal tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar