PADANG, KOMPAS.com - Universitas Andalas dan
Universitas Negeri Padang akan menerima 3.714 mahasiswa baru pada
seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) yang akan digelar
pada 18-19 Juni 2013.
"Dari 3.714 kursi tersebut Universitas
Andalas (Unand) akan menerima 2.190 orang dan Universitas Negeri Padang
(UNP) sebanyak 1.524 mahasiswa," kata Ketua Panitia Lokal SBMPTN 2013
Agus Irianto di Padang, Rabu (1/5/2013).
Menurut dia, berbeda
dengan tahun sebelumnya, pada tahun ini penerimaan mahasiswa baru pada
perguruan tinggi negeri terdiri atas tiga jalur.
Jalur pertama
berupa seleksi nasional penerimaan mahasiswa baru (SNMPTN) dengan
melakukan penelusuran nilai akademik siswa di SMA dan sederajat atau
sebelumnya dikenal dengan jalur undangan. "Berdasarkan ketetapan,
melalui jalur SNMPTN akan diterima mahasiswa sebesar 50 persen dari
kuota," kata dia.
Kedua, penerimaan melalui jalur SBMPTN atau
ujian tulis yang sebelumnya dikenal SNMPTN dimana kuota yang ditetapkan
melalui jalur ini sebesar 30 persen dan ujian dilaksanakan serentak
secara nasional.
Berikutnya, penerimaan melalui jalur mandiri
dengan jumlah kuota 20 persen dan diserahkan sepenuhnya kepada perguruan
tinggi masing-masing untuk melaksanakannya.
Sementara itu, Wakil
Rektor I Universitas Andalas Febrin Anas Ismail memastikan pada 2013
Unand tidak menerima mahasiswa baru melalui jalur mandiri. Unand
menerima mahasiswa baru melalui SNMPTN sebanyak 3.106 atau 60 persen
dari kuota, serta jalur SBMPTN 2.190 mahasiswa atau 40 persen.
Pendaftaran
dibuka pada 13 Mei hingga 7 Juni, ujian tulis akan digelar pada 18-19
Juni dilanjutkan dengan ujian keterampilan bagi program studi khusus.
SPMB 2013 dapat diikuti oleh lulusan SMA sederajat tahun 2011, 2012 dan
2013 dengan syarat yang bersangkutan dinyatakan lulus pada ujian
nasional.
Calon peserta dapat melihat tata cara pendaftaran serta
mengunduh borang pendaftaran ujian pada situs resmi ww.sbmptn.or.id
mulai 30 April, namun sebelumnya harus membayar biaya ujian melalui Bank
Mandiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar