Daftar Jurusan Favorit Peserta SBMPTN di UGM dan UNY

TEMPO , Yogyakarta: Sejumlah jurusan favorit di sejumlah perguruan tinggi negeri (PTN) di Yogyakarta menjadi sasaran pilihan pendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Akibatnya, ribuan peserta seleksi ujian tulis ini harus bersaing untuk berebut posisi di jurusan yang menyediakan puluhan kursi saja.

Rektor Universitas Gadjah Mada, Dwikorita Karnawati, memaparkan persaingan paling ketat untuk SBMPTN di kampusnya terjadi di jurusan pariwisata, Fakultas Ilmu Budaya, UGM. "Persaingan di program studi pariwisata 1:107," kata dia.


Pada ketegori IPS, selain jurusan pariwisata yang memiliki pemilih terbanyak, Ilmu Komunikasi, Hubungan Internasional, Manajemen, dan Sastra Inggris juga menjadi favorit pendaftar SBMPTN. Sedangkan di kategori IPA, jurusan paling favorit bagi pendaftar SBMPTN pemilih UGM ialah Gizi Kesehatan, Pendidikan Dokter, dan Ilmu Keperawatan.

Tahun ini, ada 62.549 pendaftar SBMPTN yang memilih UGM dan berebut kuota kursi sebanyak 2.026. Sekitar 30.320 peserta memilih kampus ini sebagai pilihan pertama dan 19.572 menjadikannya pilihan kedua. Ada 12.657 peserta lain yang memilih UGM sebagai pilihan ketiga.

Adapun Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Negeri Yogyakarta, Wardan Suyanto mencatat pemilih kampusnya lewat jalur SBMPTN tahun ini total mencapai 50.952. Mereka memperebutkan jatah kursi sejumlah hanya 1.438.

Tahun ini, jurusan Manajemen masih menjadi pilihan terfavorit bagi pendaftar SBMPTN di UNY sebagaimana saat seleksi jalur undangan berlangsung. Pemilih jurusan manajemen UNY lewat SBMPTN masih sebanyak 3.398 yang memperebutkan 33 kursi saja.

Jurusan favorit lainnya di UNY ialah Pendidikan Guru SD yang dipilih 3.146 pendaftar SBMPTN dengan jatah kursi hanya 72. Jurusan Psikologi di UNY juga kebanjiran pendaftar, yakni sebanyak 2.840. Padahal, kuota kursi untuk pendaftar SBMPTN di jurusan ini hanya 64. Hal serupa terjadi di ilmu Komunikasi yang dipilih oleh 2.829 dengan kuota kursi cuma 24.

Sekretaris Jenderal Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Ainun Na'im memperkirakan pada tahun ini akan ada penambahan jumlah mahasiswa baru di kampus negeri dan swasta sebanyak 6 persen dari keseluruhan peserta pendidikan tinggi di seluruh Indonesia. "Sekarang ada sekitar 6 juta mahasiswa," kata Na'im saat meninjau ujian SBMPTN di UGM pada Selasa pagi.

1 komentar:

  1. Min mau tanya. Kalau KAP sama PIN sbmptn nya hilang bagaimana solusinya?

    BalasHapus